DAERAH

Memperihatinkan, Oprit Jembatan BPBD Terancam Ambruk

48
×

Memperihatinkan, Oprit Jembatan BPBD Terancam Ambruk

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

HASIL pekerjaan proyek penanganan tanggap darurat bencana banjir berupa perbaikan darurat jembatan Baliara-Parigimpu, Kecamatan Parigi Barat, Kabupaten Parigi Moutong (Parimo) senilai Rp3,4 miliar lebih nampak memperihatinkan. Baru saja selesai dibangun, pengaman oprit nampak telah terancam ambruk.

Hasil pantauan koranindigo.com, oprit jembatan pada belakang abutmen mengucur melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Parimo tersebut telah longsor, disinyalir adanya penurunan elevasi atau deformasi.

Pada jembatan, oprit merupakan segmen sepanjang jalan dibatasi lebar dan tinggi tertentu yang harus direncanakan sedemikian rupa, sehingga mendukung terhadap kekuatan dan kestabilan abutmen.

Kuat dugaan, proyek berbiaya Dana Siap Pakai (DSP) APBN tanggap darurat 2021 dihelat PT Karya Membangun Mandiri itu dikerja tidak sesuai perencanaan.

Saat pelaksanaan, pengerjaan pemadatan diduga tidak dilakukan secara sempurna.

Tebal pemadatan tidak mengikuti standar yang ada, atau kadar air optimum tanah tidak terpenuhi untuk kinerja timbunan diharapkan.

Padahal, perencanaan konstruksi oprit sangat perlu diperhatikan agar oprit dihasilkan aman dan kuat sesuai dengan umur rencana yang telah ditentukan, dan menjaga seluruh konstruksi jembatan.

Menanggapi hal itu Kepala BPBD Parimo, Idran ST, mengatakan baru mengetahui soal adanya kerusakan hasil kerja proyek perbaikan darurat jembatan Baliara-Parigimpu oleh PT Karya Membangun Mandiri tersebut.

Menurut Idran ST, dirinya selaku orang nomor satu pada BPBD Parimo baru akan meninjau terkait hal itu.

“Terima kasih informasinya. Kami (BPBD Parimo) akan meninjau yang dimaksud (proyek penanganan tanggap darurat bencana banjir berupa perbaikan darurat jembatan Baliara-Parigimpu) itu”, singkatnya. (ind)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

DAERAH

PARIGI | KORANINDIGO – Pertambangan tanpa izin (Peti) di Desa Karya Mandiri, Kecamatan Ongka Malino, Kabupaten Parigi Moutong (Parimo) semakin berani dan terkesan kebal hukum. Himpunan informasi menyebut, saat ini ada 6 alat berat jenis excavator pada Jumat, 18 April 2025 akan…

DAERAH

PADA 15 April 2025, Desa Kayuboko, Kecamatan Parigi Barat, Kabupaten Parigi Moutong (Parimo) menerima kunjungan dari Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng), Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Sulteng dan Biro Hukum Sekretariat Daerah (Setda) Sulteng. BERITA…

DAERAH

PARIGI | KORANINDIGO – Pembentukan koperasi sebagai prasarat kelola Izin Pertambangan Rakyat (IPR) Desa Kayuboko, Kecamatan Parigi Barat, Kabupaten Parigi Moutong (Parimo) sedang berjalan. Selangkah lagi, IPR Desa Kayuboko bakal absah. Saat ini, dari 10 koperasi diajukan, tiga dokumen koperasi diantaranya telah…

DAERAH

“Kalau masih ada yang melanggar, akan kami beri sanksi tegas. Untuk sekolah negeri, kalau masih melakukan pungutan, saya tidak akan segan mengambil tindakan”   PARIGI | KORANINDIGO – Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng) Anwar Hafid menegaskan tidak boleh lagi ada pungutan dari siswa…

DAERAH

PARIGI | KORANINDIGO – Proses penerbitan Izin Pertambangan Rakyat (IPR) di Kabupaten Parigi Moutong (Parimo) masih menemui sejumlah tantangan dan perlu diatasi. Pemerintah daerah (Pemda) serta pihak terkait, masih terus berupaya menemukan solusi tepat bagi hal tersebut. Kepala Desa (Kades) Kayuboko, Syamrun…

DAERAH

PARIGI | KORANINDIGO – Giat pertambangan tanpa izin (Peti) di Desa Karya Mandiri, Kecamatan Ongka Malino, Kabupaten Parigi Moutong (Parimo) masih terus berjalan. Ada 5 cukong asal Kecamatan Marisa, Kabupaten Pohuwato, Provinsi Gorontalo “main” alat berat dengan aman. Kuat Dugaan, ada keterlibatan…

Verified by MonsterInsights