Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example 970x250
RAGAM

Pemda Parimo Ajukan Dukungan Tenaga Kerja di KemNaker RI Terkait K3

164
×

Pemda Parimo Ajukan Dukungan Tenaga Kerja di KemNaker RI Terkait K3

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

KoranIndigo – Pj. Bupati Parimo Richard Arnaldo bersama Sekda Parimo Zulfinasran tengah melakukan Audensi di Kantor KemNaker Jakarta, Jum’at 1/3/2023.

Terkait adanya Kawasan Industri Agro di Kabupaten Parigi Moutong, Pemerintah Daerah meminta dukungan dengan menyodorkan Dokumen proposal bantuan kerja sama terkait Keselamatan Kecelakaan Kerja (K3) Tenaga Kerja kepada pihak Kementrian Ketenagakerjaan (KemNaker) Republik Indonesia (RI).

Dalam audensi bersama Sekretaris Direktorat Jenderal Pembinaan Pengawasan Ketenagakerjaan dan Keselamatan dan Kesehatan Kerja, Pj. Bupati mengatakan untuk meminta dukungan kerja sama terkait adanya Kawasan Industri Agro di kabupaten Parigi Moutong.

“Kami sudah siapkan permohonan untuk kerja sama, dalam hal tenaga kerja bisa mendapat perlindungan dalam teknis patcking house, kemudian dengan kerja sama pasang kerja yang direkrut yang ditempatkan dan sudah memiliki pengalaman kerja diperusahaan besar untuk sebagai pendampingan maupun pengawasan tenaga kerja yang sudah ada di daerah Parimo,” ucapnya.

Dalam kesempatan itu juga Sekda Zulfinasran menyebutkan terkait jumlah jiwa penduduk daerah Parigi Moutong yang begitu besar di sulawesi tentu dihadapkan dengan Demografi yang cukup besar.

“Hal ini tentu menjadi Bonus Demografi bagi kami dan bisa jadi juga menjadi bencana Demografi kedepanya,” jelas Sekda.

Sekda menghimbau, ini sudah menjadi konsen dari pemerintah daerah bahwa dengan prediksi 50 % usia kerja ditahun 2030 akan meledak dan mencari peluang pekerjaan didaerah, menurutnya hal ini dapat segera terantisipasi dan terakomodir kesiapan kerja dari masyarakat.

“Kami berharap bisa mendapat peluang kerja kedepan, dan melihat peningkatan Industri Agro di Parigi Moutong, dalam kerja sama dimaksud agar dukungan ketenagakerjaan yang ditempatkan di Parigi Moutong bisa melakukan pengawasan juga dalam perlindungan K3,” jelasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

RAGAM

SIGI | KORANINDIGO – Kabupaten Sigi kembali menorehkan sejarah penting dalam upaya pelestarian budaya daerah. Setelah Ayam Panggang Biromaru, kini kuliner khas lainnya yakni Uta Dada resmi tercatat sebagai Kekayaan Intelektual Komunal (KIK) oleh Kementerian Hukum Republik Indonesia, yang difasilitasi langsung oleh…

RAGAM

KORUPSI di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) adalah masalah serius yang tak hanya merugikan keuangan negara, tetapi juga merusak kepercayaan publik dan menghambat pembangunan.   Praktik ini sering melibatkan modus operandi sistematis, dimana oknum anggota DPRD bekerja sama dengan pihak tertentu untuk…

RAGAM

MODUS operasi dugaan korupsi bantuan ternak sangat beragam. Beberapa diantaranya ialah pemotongan hingga 100 persen bantuan ternak. Hal tersebut sama halnya pengajuan fiktif kepada Kementerian Pertanian dengan proposal permohonan bantuan sapi. Namun ternak-ternak sapi itu tidak disalurkan kepada kelompok yang berhak. Bahkan,…

RAGAM

Titik rawan korupsi proyek infrastruktur jalan didominasi suap dan penyalahgunaan kewenangan, perbuatan curang oleh pemborong, pengawas dan penerima pekerjaan, serta penyelenggaran negara selaku pengurus/pengawas yang ikut dalam pemborongan dan praktik jual-beli (ijon) pekerjaan. BERITA TERKAIT: Bersikap “Kepala Batu”, Pekerjaan CV Mulia Karya…

RAGAM

“Korupsi harus diberantas sampai pada akar-akarnya, dengan tidak memandang bulu. Jika tiba di mata tidak dipicingkan, tiba di perut tidak dikempiskan.” — Bung Hatta Oleh : Gencar Djarod / koranindigo INDONESIA sedang tidak baik-baik saja, meskipun kita merayakan 79 tahun kemerdekaan, ada…