KoranIndigo – Polres Parigi Moutong menggelar apel pergeseran pasukan pengamanan logistik dan pengamanan Tempat Pemungutan Suara (TPS) pada Pemilihan Umum di wilayah Kabupaten Parigi Moutong.
Pengamanan itu, Melibatkan 3.304 Personil, yang terdiri dari 474 anggota Polri Polres Parigi Moutong, 10 anggota TNI, 2.720 anggota Linmas, serta 100 personil pasukan Bawah Kendali Operasi (BKO) berasal dari Polda Sulawesi Tengah.
“Saya minta untuk Petugas PAM TPS sudah berada di tempat satu hari sebelum pemungutan suara, Lakukan peninjauan dan pengecekan lokasi TPS. Laksanakan PAM dan WAL terhadap logistik Pemilu. Serta setiap hal yang terjadi di lokasi segera laporkan kepada Perwira pengendali,” kata Kapolres, Jovan Reagan Sumual, saat pimpin Apel di Halaman Mako Polres Parigi Moutong, Senin, 5/2/2024.
Ia menjelaskan, bahwa posisi petugas pengamanan TPS tetap berada diluar kawasan TPS, tindakan Kepolisian dapat dilakukan di lokasi jika adanya permintaan bantuan dari petugas KPPS.
“Setelah pengamanan di TPS selesai, personil harus melakukan pengawalan terhadap logistik Pemilu, yang akan diserahkan ke PPK Kecamatan,” jelasnya.
Menurutnya, untuk menghadapi tugas yang berat itu, seluruh anggota pengamanan agar tetap menjaga kesehatan fisik dan mental dengan dilandaskan integritas, ketulusan, keikhlasan, loyalitas dan tanggung jawab yang tinggi.
“Olehnya, saya minta hindari sikap dan tindakan arogan, tidak simpatik dan sikap lainnya yang tidak mencerminkan karakteristik jati diri sebagai sosok pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat,” pungkasnya