JAKARTA | KORANINDIGO – Pemerintah provinsi dari 34 daerah mulai mengumumkan besaran Upah Minimum Provinsi yang berlaku pada 2024. Penentuan UMP merupakan hasil kesepakatan tripartit antara dunia usaha, kelompok buruh dan pemerintah daerah.
Kenaikan UMP disusun dengan menggunakan formula yang telah ditetapkan dalam Peraturan Pemerintah Nomor 51 Tahun 2023.
Direktur Jenderal Pembinaan Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial Tenaga Kerja Kemnaker Indah Anggoro Putri menjelaskan besaran UMP yang sudah ditetapkan di tiap provinsi sudah mulai diserahkan kepada Kementerian secara bertahap.
Berita Terkait:
UMP Sulteng Hanya Naik Rp137 Ribu
Menurut dia, besaran UMP pada 2024 yang berlaku di seluruh provinsi mayoritas mengalami kenaikan dengan besaran yang bervariasi.
“Kenaikan UMP secara persentase terendah 1,2% dan tertingginya di 7,5%,” ujar Indah dalam keterangan pers, dikutip dari katadata.co.id, Selasa (21/11).
Kementerian Ketenagakerjaan memberikan batas terakhir kepada pemerintah daerah untuk mengumumkan upah minimum provinsi atau UMP 2024 paling lambat pada Selasa (21/11).
Jika mengacu formula yang ditetapkan pemerintah dengan proyeksi pertumbuhan ekonomi dan inflasi nasional tahun depan, kenaikan UMP maksimal hanya sebesar 4,36%.
Bagaimana besaran UMP di 34 Provinsi pada 2024?
Berdasarkan data dirangkum dari 34 provinsi hampir semua daerah sudah mengumumkan besaran UMP. Berikut besarannya.
1. UMP DKI Jakarta 2024: Rp 5,067 Juta dari Rp 4,9 juta
2. UMP Nusa Tenggara Timur atau NTT 2024: Rp 2.186.826. Nilai ini mengalami kenaikan sebesar 2,96 % dari UMP tahun 2023 sebesar Rp 2.123.994.
3. UMP Sulawesi Selatan 2024: Naik 1,4 persen dari Rp 3.385.145 menjadi Rp 3.434.298 per bulan
4. UMP Kepulauan Bangka Belitung 2024: Sebesar Rp 3.640.000. Nilai ini naik 4,04%
5. UMP Lampung 2024: Rp 2.716.497 per bulan
6. UMP Kepulauan Riau 2024: Ditetapkan sebesar Rp 3.402.492. Nilai ini 3,76 % dibanding UMP 2023 sebesar Rp 3.279.194.
7. UMP Sumatera Utara 2024 : Rp 2.809.915. Nilai ini naik 3,67 persen dari UMP 2023 yang sebesar Rp 2.710.493.
8. UMP Sulawesi Tenggara 2024: Ditetapkan Rp 2.885.964,04. Nilai ini naik 4,60 persen dibanding upah minimum provinsi tahun 2023 yang sebesar Rp 2.758.984,54
9. UMP Jawa Barat 2024: Ditetapkan sebesar Rp 2.057.495, atau mengalami kenaikan 3,57 persen dibandingkan dengan UMP Jabar tahun 2023.
10. UMP Aceh 2024: Menjadi Rp 3.460.672, atau mengalami kenaikan 1,38 persen dibandingkan UMP Aceh 2023 sebesar Rp 3.413.666.
11. UMP Jambi 2024: Ditetapkan naik Rp 94.000 atau sekitar 3,2 persen menjadi Rp 3.037.121 dari sebelumnya Rp 2.943.033.
12. UMP Sumatera Barat 2024: Sebesar Rp 2.811.449,27. Angkanya bertambah Rp68.973 atau naik 2,52%, dari UMP tahun ini yang sebesar Rp 2.742.476.
13. UMP Provinsi Riau 2024: Naik menjadi Rp 3.294.625. Angka ini mengalami kenaikan 3,2% atau Rp 102.963 dibandingkan UMP Riau 2023 yang besarnya Rp 3.191.662.
14. UMP Provinsi Bengkulu 2024: Mengalami kenaikan UMP dari Rp 2.418.280 menjadi Rp 2.507.079,24.
15. UMP Sumatera Selatan 2024: Naik 1,55 persen atau Rp 52.000 dari UMP 2023 sebesar Rp 3.404.177 menjadi Rp 3.456.874.
16. UMP Banten 2024: Berdasarkan putusan yang diumumkan Selasa (21/11) malam, UMP Banten 2024 adalah sebesar Rp 2,727.812,11 dari yang sebelumnya Rp 2,661.280,11
17. UMP Jawa Tengah 2024: Sebesar Rp 2.036.947. Nilai itu naik sekitar 4,02 persen dari UMP 2023 yang tercatat sebesar Rp 1.958.169,69.
18. UMP DI Yogyakarta 2024: Berdasarkan Surat Keputusan Gubernur DIY No. 384 tahun 2023 tertanggal 21 November 2023 naik sebesar 7,27% atau Rp 144.115,22, menjadi Rp 2.125.897,61. Persentase kenaikan tahun ini tercatat lebih tinggi daripada kenaikan pada tahun 2023.
19. UMP Jawa Timur 2024: Naik sebesar 6,13 persen atau sebesar Rp 125.000. Artinya, UMP Jatim 2024 menjadi Rp 2.165.244,30, yang sebelumnya tahun 2023 sebesar Rp 2.040.244,30.
20. UMP Bali 2024: Naik sebesar Rp 100 ribu di 2024 menjadi Rp 2.813.672.
21. UMP Nusa Tenggara Barat atau NTB 2024: Ditetapkan sebesar Rp 2.444.067 dengan kenaikan 3.06%, yaitu sebesar Rp 72.660 dari UMP NTB Tahun 2023 sebesar Rp 2.371.407
22. UMP Kalimantan Barat atau Kalbar 2024: Naik 3,6% menjadi Rp 2.702.616. Nilai ini naik dari UMP Kalbar 2023 adalah sebesar Rp 2.608.601,75 atau naik sebesar Rp 94.000.
23. UMP Kalimantan Tengah belum diketuk
24. UMP Kalimantan Selatan atau Kalsel 2024: Rp 3.282.812,21 per bulan.
25. UMP Kalimantan Timur 2024: Rp 3.360.858
26. UMP Kalimantan Utara atau Kaltara 2024: Menunggu putusan resmi. Jika naik 15% mencapai Rp 3.739.457,30 dari yang sebelumnya Rp 3.251.702,67.
27. UMP Provinsi Sulawesi Utara 2024: Naik 1,67% atau Rp 57.920 digenapkan menjadi Rp 60.000. UMP Sulut 2024 menjadi Rp 3.545.000 naik dari UMP 2023 lalu sebesar Rp 3.485.000.
28. UMP Gorontalo 2024: Senilai Rp 3.025.100 atau naik 1.19 % dari UMP 2023
29. UMP Sulawesi Tengah 2024: Naik sebesar 5,28% atau Rp 137.152 dari Rp 2.599.546 menjadi Rp 2.736.698.
30. UMP Sulawesi Barat 2024: Naik 1,5% atau Rp 43.163,00 menjadi Rp 2.914.958,00 dari sebelumnya Rp 2.871.795,00
31. UMP Maluku: Belum ditetapkan
32. UMP Maluku Utara 2024: Naik menjadi Rp 3.200.000 atau Rp 221.646.57 dengan persentase naik 7,50%. Kenaikan ini disepakati dalam rapat dewan pengupahan dan diputuskan dalam Kepgub Maluku Utara Nomor 489/KPTS/MU/2023.
33. UMP Papua 2024: Berdasarkan putusan terbaru UMP Papua 2024 naik dari Rp 3.864.696 menjadi Rp 4.024.470. Nilai ini mengalami peningkatan sebesar Rp 159.774
34. UMP Papua Barat 2024: Dewan Pengupahan Provinsi Papua Barat menetapkan UMP Papua Barat 2024 sebesar Rp 3,393 juta. Nilai ini mengalami kenaikan Rp 111 ribu dari tahun sebelumnya. (IND)
