INDIGO – Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mengatakan, kedepan Sulawesi Tengah akan menjadi daerah unggulan komoditi Durian dan Anggur. Komoditi yang akan menjadi andalan ekspor indonesia ini akan didorong produktivitasnya oleh pemerintah.
“Sulawesi Tengah ini punya keunggulan komparatif, dimana agroklimatnya cocok untuk anggur dan durian. Durian dari Sulawesi Tengah sudah ekspor ke Thailand,” ujar Menteri kepada wartawan, usai membuka Jambore Penyuluh Pertanian, di Sidera, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah, Senin 6/11/2023.
Anggur Kota Palu sejak lama memang terkenal. Ini diakui Menteri Amran Sulaiman yang sehari sebelumnya telah melihat langsung budidaya anggur di Kelurahan Duyu, Kota Palu.
Menurutnya, anggur dari Kota Palu mempunyai potensi besar untuk dikembangkan karena memiliki kualitas ekspor. Bisa menjadi pemasok utama Indonesia, yang selama ini mengimpor dari luar.
“Untuk anggur Indonesia setiap tahun impor dari luar negeri Rp 7 triliun. Kalau ini bisa dipasok dari Sulawesi Tengah, ini bisa menekan penggunaan devisa dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Sulawesi Tengah seperti harapan gubernur,” terangnya.
Terkait dengan Kawasan Pangan Nasional, Menteri mengakui pemikiran visoner Gubernur Sulawesi Tengah, Rusdy Mastura. Dimana, dengan dibangunnya IKN, gubernur langsung menyiapkan lahan 15 ribu lahan yang dipersiapkan sebagai penyangga pangan IKN.
“Pak Gubernur ini visioner. jadi, sejak awal saya katakan IKN harus bedaulat pangan, harus dipenuhi kebutuhan pangannya dari dalam dalam negeri. Ternyata, Pak Gubernur, kami satu visi, beliau sudah mempersiapkan 15 ribu hektar untuk memenuhi IKN,” terang Menteri Amran. (Ind)