DAERAH

BI Perwakilan Sulteng Dukung Gerakan Pangan Murah Serentak Nasional

47
×

BI Perwakilan Sulteng Dukung Gerakan Pangan Murah Serentak Nasional

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

PARIGI | KORANINDIGO Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Sulawesi Tengah mendukung gerakan pangan murah serentak nasional yang juga terselenggara di Sulteng.

 

“Khusus Sulteng dua titik, dilaksanakan Pemprov dan Pemkot Palu,  dan kami mendukung dari sisi penyediaan perlengkapan kegiatan dan subsidi ongkos angkut komoditas diperdagangkan,” kata Kepala Perwakilan Bank Indonesia Sulawesi Tengah Dwiyanto Cahyo Sumirat saat menghadiri pelaksana gerakan pangan murah di Palu, Senin, (06\26)

 

Gerakan pangan murah dilaksanakan pemerintah setempat, melalui pasar murah sebagai upaya pengendalian inflasi, khususnya dalam menjaga keterjangkauan harga dan memastikan ketersediaan pasokan.

 

Komoditas yang diperdagangkan dalam giat ini diantaranya beras, cabai merah, cabai rawit, dan telur ayam yang didatangkan secara langsung dari sejumlah produsen di Sulteng.

 

“Kami juga ambil bagian dalam memenuhi kebutuhan dan kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.

 

Selain di Palu, katanya, BI juga mendukung kegiatan serupa di Kabupaten Tolitoli pada 27 Juni sebagai upaya pengendalian inflasi.

 

“Inflasi perlu dijaga oleh semua pihak melalui kolaborasi nyata. Inflasi yang terkendali adalah kunci penurunan tingkat kemiskinan dan pendorong ekonomi Sulteng” kata dia menambahkan.

 

Pada gerakan pangan murah di Palu, beras medium dijual dengan harga Rp47 ribu per sak ukuran lima kilogram, beras premium Rp55 ribu per sak ukuran lima kilogram, MinyaKita Rp11 ribu per liter, gula pasir Rp12 ribu per kilogram, tepung terigu Rp11 ribu per kilogram, bawang putih Rp39 ribu per kilogram, bawang merah Rp30 ribu per kilogram dan elpiji bersubsidi tiga kilogram Rp18 ribu sesuai harga eceran tertinggi (HET). (Ind*)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

DAERAH

PARIGI | KORANINDIGO – Pertambangan tanpa izin (Peti) di Desa Karya Mandiri, Kecamatan Ongka Malino, Kabupaten Parigi Moutong (Parimo) semakin berani dan terkesan kebal hukum. Himpunan informasi menyebut, saat ini ada 6 alat berat jenis excavator pada Jumat, 18 April 2025 akan…

DAERAH

PADA 15 April 2025, Desa Kayuboko, Kecamatan Parigi Barat, Kabupaten Parigi Moutong (Parimo) menerima kunjungan dari Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng), Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Sulteng dan Biro Hukum Sekretariat Daerah (Setda) Sulteng. BERITA…

DAERAH

PARIGI | KORANINDIGO – Pembentukan koperasi sebagai prasarat kelola Izin Pertambangan Rakyat (IPR) Desa Kayuboko, Kecamatan Parigi Barat, Kabupaten Parigi Moutong (Parimo) sedang berjalan. Selangkah lagi, IPR Desa Kayuboko bakal absah. Saat ini, dari 10 koperasi diajukan, tiga dokumen koperasi diantaranya telah…

DAERAH

“Kalau masih ada yang melanggar, akan kami beri sanksi tegas. Untuk sekolah negeri, kalau masih melakukan pungutan, saya tidak akan segan mengambil tindakan”   PARIGI | KORANINDIGO – Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng) Anwar Hafid menegaskan tidak boleh lagi ada pungutan dari siswa…

DAERAH

PARIGI | KORANINDIGO – Proses penerbitan Izin Pertambangan Rakyat (IPR) di Kabupaten Parigi Moutong (Parimo) masih menemui sejumlah tantangan dan perlu diatasi. Pemerintah daerah (Pemda) serta pihak terkait, masih terus berupaya menemukan solusi tepat bagi hal tersebut. Kepala Desa (Kades) Kayuboko, Syamrun…

DAERAH

PARIGI | KORANINDIGO – Giat pertambangan tanpa izin (Peti) di Desa Karya Mandiri, Kecamatan Ongka Malino, Kabupaten Parigi Moutong (Parimo) masih terus berjalan. Ada 5 cukong asal Kecamatan Marisa, Kabupaten Pohuwato, Provinsi Gorontalo “main” alat berat dengan aman. Kuat Dugaan, ada keterlibatan…

Verified by MonsterInsights