Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example 970x250
DAERAH

Keruh Air Broncaptering, Dinas PUPRP: Silahkan Konfirmasi Pihak Desa

167
×

Keruh Air Broncaptering, Dinas PUPRP: Silahkan Konfirmasi Pihak Desa

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

TERKAIT keruh air dan tidak layak konsumsi proyek broncaptering di Desa Donggulu Selatan, Kabupaten Parigi Moutong (Parimo), Sulawesi Tengah (Sulteng) dinyatakan bukan lagi tanggung jawab Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Pertanahan (PUPRP) Parimo. Hal “lepas tangan” itu dikemukakan dua pejabat Dinas PUPRP, Vadlon dan Rochyat Sulaeman.

Kepala Bidang (Kabid) Cipta Karya, Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Pertanahan (PUPRP) Parimo, Vadlon, menyatakan bahwa pada saat pihaknya (Dinas PUPRP Parimo) melakukan serah-terima proyek broncaptering kepada pihak desa, semuanya dalam kondisi baik.

“Pada saat kami melakukan serah terima (proyek broncaptering kepada pihak desa), semua dalam kondisi baik”, kata Vadlon, via smartphone, Selasa, (4/01).

Vadlon juga menyarankan agar wartawan melakukan konfirmasi ke pihak Desa Donggulu Selatan, terkait permasalahan proyek sistem penyediaan air minum pada unit produksi itu.

“Silahkan dikonfirmasi ke pemerintah desa karena sudah menjadi aset desa. Kami sudah melakukan pengecekan sebelum diserah terimakan (kepada pihak pemerintah desa). Serah terima dilakukan pada 15 September 2021 lalu”, katanya.

Sementara itu, Rochyat Sulaeman selaku pejabat pembuat komitmen proyek broncaptering mengatakan bahwa secara teknis, pihak PUPRP Parimo telah membangun bak penyaring sebagai filter kotoran atau endapan pada proyek tersebut.

BACA JUGA:

Keruh Air Proyek Broncaptering PUPRP Parimo

Senada dengan Vadlon, Rochyat Sulaeman juga menyarankan agar wartawan melakukan konfirmasi pada pihak desa, terkait amburadul kegiatan proyek broncaptering itu.

“Secara teknis kami sudah membangunkan bak penyaring untuk memfilter kotoran maupun endapan yang masuk termasuk jika terjadi hujan. Namun, kondisi ini juga perlu dibarengi maintenance dari pengelola (pengurus air di desa)”, kata Rochyat.

“Kalo laporannya bahwa pengelola sudah tidak mampu merawat (broncaptering), silakan dikonfirmasi ke pihak desa, karena (proyek broncaptering) sudah diserah terimakan (kepada desa)”, katanya lagi.

Terkait kebocoran pipa-pipa broncaptering, Rochyat menyatakan belum mengetahuinya. Sebab, kata Rochyat, sejauh ini belum ada pelaporan soal hal itu.

“Mengenai kebocoran pipa, perlu diperjelas apa penyebabnya. Karena selama pelaksanaan sampai serah terima bahkan sampai saat ini, tidak ada laporan tentang kebocoran pada jaringan pipa”, katanya.

Rochyat juga menjelaskan bahwa pihaknya telah melakukan survey dan penyesuaian terkait desain broncaptering dengan lokasi kegiatan.

Dan semuanya, kata dia, telah dikoordinasikan dengan pihak desa.

“Mengenai desain kami menyesuaikan dgn lokasinya. Pada saat survey kondisi air berkurang sehingga kami membuat desain untuk menangkap air sesuai debit yang ada. Mengenai penempatan lokasi juga kami berkoordinasi dgn pihak desa”, pungkasnya. (ind)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

DAERAH

PARIGI| KORANINDIGO – Oknum Aparatur Sipil Negara (ASN) bernama Yuyun Iskandar Daud disinyalir terlibat praktik mafia solar. ASN Yuyun Iskandar Daud merupakan Kepala Seksi (Kasi) Pemerintahan pada Kantor Kecamatan Sausu. Selain menjabat sebagai Kasi Pemerintahan, Yuyun Iskandar juga merupakan Pj Kepala Desa…

DAERAH

PARIGI | KORANINDIGO – Aroma busuk tindakan seleweng fulus Dana Desa (DD) di Desa Toribulu Selatan semakin kentara. Kuat Dugaan telah terjadi perilaku korupsi berpotensi rugikan negara sebesar Rp400 juta lebih. Kepala Biro Hukum Non Governmental Organisation Forum Media Transformasi (NGO Format)…

DAERAH

PARIGI | KORANINDIGO – Modus petugas membuat barcode bahan bakar minyak (BBM) jenis solar melibatkan pembuatan barcode palsu atau memanipulasi rekomendasi pembelian solar untuk kemudian dijual kembali kepada pihak tidak berhak. Kepala Seksi Pupuk, pestisida dan Alat Mesin Pertanian (Kasi Pupes dan…

DAERAH

PARIGI | KORANINDIGO – Dalam kurun waktu 3×24 jam, status Ilham Manggong selaku Kepala Desa (Kades) Toribulu Selatan (Torsel) bakal dikaji tim hukum dan ahli Pemerintah Daerah Parigi Moutong (Parimo). Hal itu diungkapkan Kepala Dinas PMD, Insinyur Lewis pada gelar pertemuan dengan…

DAERAH

PARIGI | KORANINDIGO – Pengaktifan kembali Kepala Desa (Kades) Toribulu Selatan, Ilham Manggong yang penuh kontroversi oleh Bupati Parigi Moutong (Parimo) Erwin Burase disinyalir berkaitan dengan hutang politik saat Pilkada 2024. Patut diduga, Kades Ilham Manggong merupakan tim sukses pada hajatan politik…

DAERAH

PARIGI | KORANINDIGO – Alih-alih jadi ujung tombak berantas narkoba di desa, Kepala Desa (Kades) Toribulu Selatan, Ilham Manggong malah diduga terlibat penyalahgunaan barang haram tersebut. Kades Toribulu Ilham Manggong, pernah kedapatan tengah berpesta sabu di rumah salah satu warga bernama Hamzah…